Sembilan tahun bukan waktu yang sebentar. Kami masih tegak berdiri walau beberapa kali lampu itu hampir saja padam. Sembilan tahun adalah usia yang sangat potensial untuk mengembangkan diri, karena kami punya cita-cita melihat segalanya kecuali yang disembunyikan Tuhan.
Kebersamaan pun seakan melaket dalam diri kami,baik suka maupun duka. Gunung hutan adalah rumah termegah kami. Bercengkrama dalam balutan takjub pada cipta Sang Kuasa. Tawa dan tangis seolah hiburan abadi bagi kami.
Hari ini KHAUF masih ada!!!...apakah esok, lusa atau selamanya kita bisa menjamin bahwa KHAUF masih ada????...
Kebersamaan pun seakan melaket dalam diri kami,baik suka maupun duka. Gunung hutan adalah rumah termegah kami. Bercengkrama dalam balutan takjub pada cipta Sang Kuasa. Tawa dan tangis seolah hiburan abadi bagi kami.
Hari ini KHAUF masih ada!!!...apakah esok, lusa atau selamanya kita bisa menjamin bahwa KHAUF masih ada????...
1 komentar:
nanti bawa anak cucu ikut temu akbar anggota khauf seantero indonesia..
yeahh..
who knows!!!
bravo..
Posting Komentar